Seseorang yang diduga pelaku penjambretan tewas terlindas truk, saat sedang beraksi di Jalan Raya Kudus Pati, turut Desa Tenggeles, Kecamatan Mejobo, Rabu (14/6/2017) malam.
Saat itu, diduga pelaku jambret tersebut terjatuh dari boncengan motor Vixion yang dikendarai rekannya, saat sedang berusaha merampas tas milik seorang wanita, Dewi Rohwati (25), warga Desa Klaling RT 06 RW 01, Kecamatan Jekulo.
saat itu Dewi melaju dari arah timur menuju barat, dengan mengendarai sepeda motor Vario K 5507 DT.
Searah dari belakang, muncul dua sepeda motor Vixion warna merah, yang ditumpangi dua orang pria.
Sesampainya di depan Istana Ban, pembonceng sepeda motor Vixion merah berusaha merampas tas milik Dewi.
Sempat terjadi tarik menarik antar keduanya. Sehingga, mengakibatkan Dewi dan pria yang diduga pelaku penjambretan itu terjatuh.
Beruntung bagi Dewi, ia jatuh ke arah tepi jalan. Sementara, naas bagi pria diduga pelaku jambret.
Saat terjatuh ke arah badan jalan, dari arah berlawanan atau dari arah barat menuju timur, melaju truk tronton yang langsung melindas korban.
Tak ayal, pria diduga pelaku jambret itu pun tewas di tempat kejadian. Sementara Dewi hanya mengalami luka-luka ringan.
"Keponakan saya baik-baik saja, hanya luka ringan dan keseleo di bagian bahu," kata paman korban, Zaenuri.
Sementara, seorang saksi mata, Saadah, mengatakan saat itu kondisi jalan dalam kondisi ramai kendaraan.
"Jalanan ramai, tapi masih lancar, ndak ada kemacetan atau ketersendatan lalu lintas," ucapnya.
Menurut dia, meski mengetahui rekan yang diboncengkannya jatuh dan tewas terlindas truk pengemudi Vixion merah langsung melarikan diri.
"Pengendara Vixion langsung kabur, ngebut banget. Tak ada yang sempat mengejar, orang-orang di sekitar lokasi perhatiannya tertuju kepada perempuan yang hendak dijambret dan korban tewas terlindas," tutur dia.
Terpisah, Kasat Lantas Polres Kudus, AKP Eko Rubiyanto, mengatakan peristiwa tersebut ditangani oleh Satreskrim Polres Kudus
Menurut dia, itu bukan perkara kecelakaan lalu lintas biasa, melainkan masuk kategori tindak pidana, lantaran diduga ada aksi penjambretan.
"Keterangan lebih lanjut silakan hubungi Satreskrim," kata dia.
Sempat terjadi tarik menarik antar keduanya. Sehingga, mengakibatkan Dewi dan pria yang diduga pelaku penjambretan itu terjatuh.
Beruntung bagi Dewi, ia jatuh ke arah tepi jalan. Sementara, naas bagi pria diduga pelaku jambret.
Saat terjatuh ke arah badan jalan, dari arah berlawanan atau dari arah barat menuju timur, melaju truk tronton yang langsung melindas korban.
Tak ayal, pria diduga pelaku jambret itu pun tewas di tempat kejadian. Sementara Dewi hanya mengalami luka-luka ringan.
"Keponakan saya baik-baik saja, hanya luka ringan dan keseleo di bagian bahu," kata paman korban, Zaenuri.
Sementara, seorang saksi mata, Saadah, mengatakan saat itu kondisi jalan dalam kondisi ramai kendaraan.
"Jalanan ramai, tapi masih lancar, ndak ada kemacetan atau ketersendatan lalu lintas," ucapnya.
Menurut dia, meski mengetahui rekan yang diboncengkannya jatuh dan tewas terlindas truk pengemudi Vixion merah langsung melarikan diri.
"Pengendara Vixion langsung kabur, ngebut banget. Tak ada yang sempat mengejar, orang-orang di sekitar lokasi perhatiannya tertuju kepada perempuan yang hendak dijambret dan korban tewas terlindas," tutur dia.
Terpisah, Kasat Lantas Polres Kudus, AKP Eko Rubiyanto, mengatakan peristiwa tersebut ditangani oleh Satreskrim Polres Kudus
Menurut dia, itu bukan perkara kecelakaan lalu lintas biasa, melainkan masuk kategori tindak pidana, lantaran diduga ada aksi penjambretan.
"Keterangan lebih lanjut silakan hubungi Satreskrim," kata dia.
Post a Comment